Budidaya Tanaman Kacang Tanah - Kacang tanah ialah tanaman biji yang tumbuh didalam tanah. Kulit kacang tanah ini berwarna coklat dan terdapat garis kasar, sedangkan isinya berbentuk kecil, bulat keras dan memiliki kulit tipis di luar daging buahnya. Di Indonesia kacang tanah paling banyak di tanam, karena nilai jual tinggi. Selain untuk sumber pangan rumah tangga kacang tanah juga digunakan sebagai bahan baku industri.

Kacang tanah cocok ditanam di daerah yang memiliki curah hujan sedang, karena jika curah hujan terlalu tinggi akan menyebakan bunga sulit diserbuki dan zona perakaran jadi lembab sehingga membuat subur jamur dan penyakit yang menyerang.Sinar matahari sangat dibutuhkan saat perkembangan daun maupun buah. Tanah yang ideal untuk budidaya kacang panjang adalah 50-500 meter dari permukaan laut.

Langkah-langkah Budidaya Kacang Tanah

1. Memilih Benih

Langkah pertama adalah memilih benih, dan tentunya pilihlah benih yang berkhawalitas. Anda bisa membeli bibitnya di toko pertanian atau bisa dari pembibitan sendiri. Jika beli ada beberapa produk unggul yang dapat digunakan seperti  Kancil, Perkutut, Singa dan Turangga.

Jika pembibitan sendiri adalah dengan cara membiarkan sampai tua kira-kira berumur 100 hari. Biasanya benih itu berwarna kehitaman dan bila di buka tidak memiliki selaput di bagian dalam cangkangnya. Benih kacang tanah sebaiknya di simpan selama 3 – 6 bulanan dan cangkang kacang sebaiknya tidak dikupas selama posisi disimpan.    

1. Pengolahan Lahan

Langkah selanjutnya adalah pengolahan lahan, lahan harus digemburkan terlebih dahulu yaitu dengan cara dibajak dibersihkan dari gulma dan sisa-sisa tanaman. Penyiapan lahan disertai pupuk kandang dan untuk menaikkan pH tanah terutama pada lahan yang bersifat masam dilakukan pengapuran kurang lebih 2 ton per hektar di beri kapur/dolomit lalu diamkan 3-7.

1. Tahap penanaman

Pada saat penanaman tanah harus lembab dan apabbila tanah kering sebaiknya diari terlebih dahulu.

• Buatlah lubang untuk ditanami benih 40 x 15cm atau 35 x 10 cm. Jangan terlalu rapat karena itu akan mempengaruhi menjadi tidak bagus, begitu pula sebaliknya.
• Penanam dilakukan secara tunggal, lalu dibuat lubang sedalam 3 cm masukkan benih 2 butir perlubang setelah itu tutup lagi dengan tanah.
• Lalu di berikan Pupuk kalium diberikan sebanyak 50 kg-60 kg/ha, pupuk ini berfungsi sebagai pupuk dasar.

1. Tahap perawatan

Proses selanjutnya adalah perawatan dan ada beberapa hal yang harus dilakukan.

Pemupukan

Pupuk yang biasa digunakan bagi kacang tanah ialah

• pupuk nitrogen (N) dapat diberikan dalam dosis 20 kg-25 kg N/ha. Pemberiannya dilakukan 1 hari sebelum tanam atau bersamaan pada saat tanam.Pupuk dipendam kira-kira 5 cm dari tanaman.
• Pupuk fosfat (P) diberikan dalam dosis 45 kg-60 kg/ha. Pupuk fosfat diberikan sebagian sebelum tanam dan sebagian lagi pada saat tanam.
• Pupuk kalium (K) diberikan sebanyak 50 kg-60 kg/ha. Pupuk ini diberikan pada saat tanam, yang berfungsi sebagai pupuk dasar.

Pengairan

pengairan diperlukan secara rutin dan bebarapa periode

• Waktu awal pertumbuhan 15 hari setelah tanam
• Ketika berbunga yaitu sekitar umur 25 hari setelah tanam
• Selanjutnya waktu pembentukan dan pengisian polong yaitu ketika umur 75 harisetelah tanam

Pengendalian hama dan peyakit

Hama yang menyerang tanaman kacang tanah biasanya berupa uret/ pemakan akar. Ulat grayak, ulat jengkal, ulat penggulung daun. Selain hama ada juga peyakit yang banyak dijumpai yaitu bercak daun, sapu setan, gapong, sklerotium, penyakit layu dan penyakit karat.

Untuk mengendalikan hama dan penyakit bisa dilakukan tindakan pencegahan diantaranya mengolah tanah dengan baik, penggunaan pupuk kandang yang sudah matang. Selain itu juga dilakukan penyiangan intensif, bersihkan gulma, menanam serentak, pergiliran tanaman. Mencabut tanaman yang terkena penyakit dan musnahkan. Selain itu jangan lupa untuk menjaga sanitasi agar tanaman tahan terhadap penyakit.

1. Panen

Ciri-ciri kacang tanah yang siap panen

• Daunnya yang mulai menguning dan rontok
• Penentuan waktu disesuaikan degan jenis yang di tanam iasanya sekitar 85-110 hari
• Polong yang sudah tua akan memiliki kulit yang keras jika ditekan mudah pecah.